Obsat ke-203: Rumah Zaman Now

  1. Kesimpulan:

    rumah yang nyaman adalah yang sesuai dengan kepribadian pemiliknya, mudah dirawat, dan tetap memenuhi standar kesehatan.

  2. Biaya paling besar dari membangun rumah adalah material, dimana hal tersebut dapat disiasati menggunakan bahan-bahan yang kuat dan tahan lama agar lebih hemat.

  3. Lebih hemat mana menggunakan MU dengan mortar konvensional jika hanya membutuhkan sedikit saja?

    MU jauh lebih hemat dinilai dari efisiensi waktu, bahan yang digunakan, serta tenaga yang dibutuhkan. Hal-hal teknis yang harus digunakan saat membuat mortar konvensional juga dapat dihindari.

  4. Ventilasi diperlukan untuk rumah agar tetap menjadi rumah yang sehat, serta rumah masih diperlukan teras karena iklim di Indonesia yang lebih sering hujan dan panas sehingga dapat melindungi rumah.

  5. Arsitek tak merusak lingkungan, namun belajar memanfaatkan lingkungan yang ada - Yudhi Puspa Tia

  6. Terdapat beragam jenis nat yang disediakan Mortar Utama (MU) yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan rumah.

  7. Apa bedanya semen vs Mortar?

    Semen = bahan utama

    Mortar = semen ditambah dengan pasir

    Mortar Utama adalah mortar instan yang cara penggunaannya semudah membuat kopi instan, dimana hanya menambahkan air dapat langsung dipakai.

  8. Kamar mandi zaman now juga mengikuti rumah, yaitu sesuai dengan karakter pemiliknya.

  9. Kamar mandi bisa dibilang dapat menunjukkan karakter utama pemiliknya - Fransisca Wungu

  10. Yudhi Puspa dari Rumah Dua Pohon menceritakan bagaimana lahirnya konsep Rumah Dua Pohon yang merupakan rumah bertumbuh dimana dapat berubah seiring berjalannya waktu sesuai dengan karakter dan keinginan pemiliknya.

  11. Rumah adalah investasi jangka panjang, maka peran konsultan arsitektur sangat penting agar tak salah dalam membuat rumah yang sesuai baik dari segi karakter, kesehatan, maupun kekuatan - Fransisca Wungu

  12. Namun, baik rumah milenial maupun terdahulu, sama-sama tak boleh mengesampingkan sisi kesehatan seperti ventilasi hingga vegetasi. - Fransisca Wungu

  13. Rumah ideal pada milenial kini lebih ekspresif tergantung penghuninya. Dimana rumah diharapkan sesuai dengan karakter pemiliknya - Fransisca Wungu

  14. Bagaimana Rumah Zaman Now menurut versi Anda?

  15. Sebelum mengikuti jalannya Obsat ke-203: Rumah Zaman Now, mungkin Anda perlu tahu langkah-langkah membangun rumah sendiri. Simak pada tautan berikut ini.

  16. 20 menit lagi acara Obsat ke-203: Rumah Zaman Now akan dimulai. Buat kamu yang masih belum sampai venue, kami tunggu ya.

  17. Dengan dimoderatori oleh Lani Usagi (Home Enthusiast), Obsat ke-203: Rumah Zaman Now, menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, yaitu Fransisca Wungu (Arsitek & Editor "iDea" Magazine, Kompas Gramedia), Yudhi Puspa Tia (Arsitek & Creative Director @RumahDuaPohon), dan Ary Amry (Product Specialist MU-Weber).

  18. Obsat ke-203: Rumah Zaman Now
    Obsat ke-203: Rumah Zaman Now